Kamis, Desember 04, 2008

Bayi Cerdas, Kenapa Tidak?



Judul : Bayi Cerdas, Kenapa Tidak?
Subjudul : Nutrisi dan Stimulan untuk Memaksimalkan Bayi Anda
Penulis : Holy Setyowati
Kata Sambutan : Menteri Pemberdayaan Perempuan (Meutia Hatta) dan Mantan Menteri Pendidikan (Wardiman Djojonegoro)
No. ISBN : 978-979-687-465-1
Ukuran Buku : … x 19 cm
Tebal : xvii + 107

Daftar Isi

Sambutan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan
Kata Sambutan Prof. Dr. Wardiman Djojonegoro
Ucapan Terima Kasih
Sepatah Kata dari Penulis
ASI bagi Si Buah Hati
1. Sukses Memberikan ASI Eksklusif
2. Masalah yang Sering Timbul
3. ASI Memang Paling OKE
4. Tetap Menyusui Saat Sakit
5. ASI dan Mengisap Jari
Susu Formula dan Makanan Pendamping ASI
1. Susu Formula
2. Makanan Pendamping ASI
3. Pentingnya Stimulasi Medutainment ketika Makan
4. Cara-cara Praktis Medutainment bagi si Kecil
5. Bila Si Kecil Mogok Makan
6. Jika Si Kecil Tidak Mengalami Penambahan Berat Badan
Stimulasi untuk Merangsang Otak
1. Contoh-contoh Stimulasi yang Tepat bagi Bayi Berusia 0–6 Bulan
2. Contoh-contoh Stimulasi bagi Bayi Berusia 6–12 Bulan
3. Peranan Pengenalan Golongan Darah
Daftar Pustaka

Sinopsis
Holy Setyowati, penulis buku ini, awalnya merupakan seorang finalis lomba Nestle Cerelac Ibu Cemerlang 2007. Berdasarkan pengalamannya mengikuti lomba dan terutama pengalamannya sendiri membesarkan anaknya, ia mencoba merangkum semuanya ke dalam suatu buku.
Bagaimana cara orang tua dapat meningkatkan kecerdasan bayi mereka? Penulis menjawab:

Ada dua cara untuk membantu meningkatkan kecerdasan bayi Anda, yaitu dengan
memberikan asupan gizi yang cukup dan memberi stimulasi (rangsangan) untuk
meningkatkan kemampuan otaknya.

Memang demikian maksud penulis dalam bukunya ini, yaitu membagikan pengalamannya meningkatkan kecerdaasan bayinya dalam suatu uraian teratur dan sistematis serta dalam bahasa yang jelas-lugas. Inilah 2 tujuan utama buku ini:

1. Membeberkan cara agar bayi dapat mendapatkan asupan gizi maksimal selama setahun kehidupannya melalui medutainment. (paduan antara meals, education dan
entertainment), yaitu teknik bagaimana menjadikan acara pemberian makan
sekaligus sebagai sarana pendidikan dan hiburan bagi si bayi.
2. Membeberkan berbagai ide pemberian stimulasi dalam satu tahun kehidupan si bayi.

Hal yang menarik lainnya adalah penulis juga menyisipkan tips-tips untuk mengaktifkan peran ayah dalam perkembangan si kecil.
Buku yang diberi kata pengantar Menteri Pemberdayaan Perempuan dan mantan Menteri Pendidikan ini memiliki 3 bagian. Dalam bagian pertama, ASI bagi Si Buah Hati, penulis menjelaskan berbagai hal terkait dengan air susu ibu (ASI), mulai berbagai kiat dan permasalahan yang timbul sampai berbagai trik bagaimana tetap dapat menyusui ketika ibu sakit.
Pada bagian kedua, Susu Formula dan Makanan Pendamping ASI, penulis mulai menjelaskan mengenai kapan sebaiknya mulai memberikan susu formula dan makanan pendamping ASI. Pada bagian ini, hal yang paling menarik adalah bab 3 dan 4, yaitu ketika penulis mulai memperkenalkan istilah medutainment (meals, education and entertainment). Ini adalah suatu metode yang diperkenalkan oleh penulis agar bayi memperoleh ketiga hal tersebut pada saat bersamaan: makanan, pendidikan, dan hiburan. Pada bab 4, penulis membeberkan teknik-teknik konkret dari metode ini.
Di luar itu, bagian kedua juga menarik karena mengupas permasalahan yang sangat sering dihadapi oleh orang tua: anak mogok makan. Semuanya dibahas secara jelas, padat dan berisi oleh penulis.
Pada bagian ketiga, penulis mulai menyoroti hal-ihwal mengenai teknik-teknik stimulasi otak bayi termasuk penjelasan mengenai setiap teknik. Pada bab terakhir dari bagian ini, ia mengingatkan pentingnya pengenalan golongan darah bayi dalam hubungannya dengan stimulasi serta hal lainnya.***

Rabu, Desember 03, 2008

Vini, Vidi, Vici....et Libri!

Akhirnya, Libri pun datang. Ia datang dengan sejuta harapan.
Ia mengundang Anda untuk berharap dan bertumbuh kembang bersama.
Di sini, Anda dan kami dapat belajar bersama, demi sesuatu yang lebih baik: hidup, karya, dan cita-cita.
Mari!